Study Tour to Bali

10:33 AM Fathur Rhavy 0 Comments

Flashback dulu ya good readers ke 3 tahun yang lalu. Saat itu gue masih duduk di bangku kelas 11, SMAN 13 Jakarta Utara. Ya, intinya masih imut-imut gimana gitu, dengan tampang yang belum penuh dosa dan tentunya dengan kelakuan yang penuh dengan dosa.

Wajah imut gue waktu SMA
...tuh imutkan imutkan gueeee... 

It's Enough! Lupakan sejenak tentang keimutan dan kewibawaan gue di masa lalu. 

Saat itu, kalau tidak salah sekitar bulan December, sekolah gue mengadakan acara study tour selama seminggu ke Bali. Kenapa diadakan kelas 11? Berhubung jika dilaksanakan ketika kelas 12, pastinya sibuk untuk mempersiapkan UN dan masuk University. Jadi acara wisata dari sekolah ini diadakan ketika gue kelas 11. 

Dari judulnya saja 'Study' pastinya acara ini diadakan untuk belajar dan mencari pengalaman, 'Tour' sembari belajar tentunya untuk wisata dan liburan. Intinya acara ini diadakan untuk belajar diluar ruangan dan sembari liburan. Walaupun kenyataanya, banyakan Tour-nya dari pada Study-nya sihh.

Untuk perjalanan kali ini, sekolah gue menyewa beberapa bus, Padahal gue berharapnya sih pesawat yang disewa. Waktu itu, start dari sekolah sekitar jam 8-9 pagi, sedangkan perjalanannya sendiri menghabiskan waktu sekitar 2 hari. Kebayangkan gimana rasanya duduk selama dua hari...Coba sekarang kalian bayangkan !!!

....Bahkan, pantat gue beratnya turun sampai 2 kg. Kalau mereka bisa berbicara, mungkin mereka sudah berkumpul membentuk aliansi Perserikatan Pantat-Pantat (PPP) dan ber-unjuk rasa di dalam bus "turun kan kami..turun kan kami..turunkan kami". Pantat gue yang dulu imut, mungil, dan menggemaskan, setelah turun dari bus bentuknya abstract, bahkan terbilang six pack...

Tapi urusan pantat tadi terbayar dengan pengalaman selama berada di bus. Selama perjalanan gue bisa melihat pemandangan yang sangat indah dari setiap tempat yang gue lewati. Semua pemandangan yang tidak pernah gue lihat selama di Jakarta. Pepohonan indah menghiasi setiap jalan yang kita lewati. 


Jajaran pegunungan yang serentak seperti menyambut dan melayani kami selama perjalanan. Setiap kota yang telah kita lewati, memiliki bentuk dan ciri khas masing-masing. Begitu pula ketika kami melewati pinggiran pantai utara. Lautan luas yang terbentang dengan kebiruannya menambah kesan indah untuk memanjakan mata. Likuk-likuk sungai yang panjang menjadi sentuhan terakhir untuk kami nikmati selama perjalanan.


Seraya menghilangkan penat dan bosan ketika harus berlama-lama duduk di dalam bus, guyonan demi guyonan dilontarkan oleh kawan-kawan gue. Nyanyian demi nyanyian, bungkusan demi bungkusan makanan semua di libas abis tanpa sisa. Alunan gitar dan suara-suara merdu dicampur dengan suara cempreng Faqih kawan gue, menghiasi perjalanan gue. Pizz qih just kidding.... 

Kelakuan si Topik
Ditambah lagi dengan kemahoan Topik, Sule, Rama, Heru, Ucok dan Chamdani, semakin lengkap ini bus jadi tempat hiburan prostitusi. Saking mahonya nih...

"ahhh...ohhh"
"ohh yaaaa.."
"yeahh bebeh.."
"ohhh may.. yooo.. ohh may yoo.."
Si bayi Dugong Sule
...Itulah desahah-desahan yang menjadi soundtrack bus gue dan kawan-kawan gue kala itu, bahkan jadi ciri khas bus kami. Emang kelakuan temen-temen gue yang otaknya udah pada geser sih. So, jangan shock kalau melihat kami dijalan...

Emang gak kerasa sih perjalanan yang memakan waktu 2 hari pada saat itu, karena didalam bus kami menikmatinya dengan cara yang bisa dibilang gokil sih. 

Selama perjalanan kami melewati tempat-tempat yang sangat menawan bahkan rasa-rasanya ingin turun dan mengambil foto sejenak, Karena jalur yang kami lewati adalah jalur pantai utara, oleh karena itu kami dapat melihat langsung sisi laut yang begitu dekat dengan jalan utama, pemandangan ini jelas ketika kami berada di sekitar jawa timur. 


Tampak PLTU Paiton dari kejahuan yaitu sebuat pembangkit listrik tenaga uap yang berada di pulau jawa, lebih tepatnya di Paiton, Desa Binor, Probolinggo, Jawa timur. PLTU yang katanya menjadi sumber pembangkit listrik untuk Jawa Timur dan sekitarnya ini. Telah lama didirikan oleh pemerintah, untuk mendukung kebutuhan listrik yang berada di Jawa Timur. 


Waktu itu sih gue takjud banget dengan penampakan PLTU yang satu ini, selain besar letaknya yang berada di pesisir laut, menambah kesan indah. Apalagi, jika kalian melihatnya dimalah hari. Hebatnya, waktu itu gue lihat ini PLTU, air laut yang berada disekitaran PLTU masih sangat biru, tanpa tercemar apapun. Pokoknya the buesssttt bgt dah waktu gue melihatnya pertama kali.

More info about Paiton.. Check this out.


Singkat cerita dari kejahuan mulai tampak plang penunjuk jalan, kalau rombongan kami akan tiba sebentar lagi di pelabuhan Ketapang. Sebelum sampai ke Bali, kita harus menyebrang melewati pelabuhan Ketapang untuk sampai di pelabuhan Gilimanuk yang ada di Bali. Pelabuhan Ketapang dan Gilimanuk ini terbilang sangat bagus, dengan warna laut yang biru sekali. 
Yusef sama chibi
Keren abiezzz deh ini pelabuhan...

Ucok tampang sangar hati mah Hello Kitty
Disini juga kalian akan menjumpai, anak-anak pantai yang rela menyelam ke dasar laut. Hanya untuk sekedar koin-koin yang kita lemparkan. Seperti yang ada di tv-tv itu lohhh. Lempar saja koin kalian, dengan sigap mereka akan langsung menyelam mengambil koin yang kita lemparkan. 

Akhirnya tibalah kami di Bali.... We're ready to rock !!!!

Untuk kelanjutan cerianya, bisa kalian simak di article berikutnya ya.. Biar kayak di pilem-pilem gitu, bikin penasaran dulu..

See you on the next article good readers. I love you... :*

0 comments: